Konseling kristen Yang efektif

KEBUTUHAN KONSELING AKAN 

KRISTEN

Sigmut Freud, memulai karinya sebagai psikiater (dokter ahli jiwa) di Australia kira-kira pada akhir tahun 1880. Memang ia bukan sembarang dokter, karena ia berani menganalisis mimpi dari pasiennya, dan menghubungkannya dengan rahasia kehidupan mereka yang tersembunyi. Freud banyak menulis mengenai perkembangan dan pembentukan kpribadi manusia, tingkah laku abnormal dan teori konseling yang di sebutnya sebagai psiko-analisis.

Arti Konseling Kristen

Konseling adalah hubungan timbal balik antara dua individu, yaitu konselor yang berusaha menolong atau membimbing dan konsele yang membutuhka pengertian untuk mengatasi persoalan yang di hadapinya. Dalam hal ini seorang konselor Kristen akan berusahan mengaplikasikan kebenaran firman Tuhan atas persoalan-persoalan hidup ini.

Konseling bisa mempunyai arah yang bervariasi, meskipun tidak semuanya dapat diaplikasikan dalam setiap situasi konseling. Misalnya:

·         Mengubah sikap/tingkah laku yang merugikan, menolong dan mengertiakan nilai-nilai kehidupan yang ada.

·         Belajar bagaimana bergaul dan berkomunikasi dengan sesama.

·         Menolong untuk mengekspresikan perasaan kuatir, gelisah takut, kesepian, atau kemarahan secara sehat.

·         Menolong mengerti sebab-sebab dari persoalan yang timbul

·         Menyadari akan dosa, mengakuinya di hadapan Tuhan, mengalami pengampunan, dan mulai suatu kehidupan yang baru.

·         Menciptakan kesedian untuk mendengar nasehat, teguran dan menolong orang lain yang mempunyai problem yang sama.

·         Belajar yng tumbuh dalam iman dan pengenalan akan Tuhan, dalam doa dan perenungan firman Tuhan secara teratur.

Paling tidak, konseling Kristen mempunyai keunikan karena tiga alasan :

1.      Oleh karena Kristen percaya , bahwa Allah menciptakan langit, bumi segala serta isinya, dan menolong segala yang ada dengan firman-Nyayang penuh kuasa (Ibrani 1:1-3). Allah menciptakan manusia dengan segala kebebasannya (I Yoh. 1:8-9) dan Kristus mati untuk menebus segala dosa dan kesalahan kita (Ibrani 7:24-25; I Tim 2:4-6).

2.      Oleh karena konseling Kristen mempunyai misi yang khusus.

3.      Oleh karena konselor Kristen mempunyai metode yang unik.

Ciri-Ciri Konselor Kristen

Pertama, seorang konselor kristen yang efektif tentu mempunyai kerohanian yang baik (Galatia 5:22-26). Kedua, seorang konselor kristen harus lemah lembut (Gal. 6:1). Ketiga, seorang Konselor Kristen harus bersediah menolong meringankan beban (Gal. 6:2). Keempat, seorang Konselor Kristen harus bersifat rendah hati (Gal. 6:6). Kelima, seorang konselor Kristen harus bersifat sabar (Gal. 6:7-8). Keenam seorang konselor Kristen harus bersifat rajin berbuat baik (Gal. 6:10).

Hal-Hal Yang Harus Dihindari Oleh Konselor Kristen

a.       Memihak/ menitik beratkan pada informasi sepihak.

b.      Mengambil kesimpulan yang premature/tergesa-gesa/ceroboh.

c.       Menekankan konfrontasi.

d.      Terlalu banyak ikut campur.

e.       Akrab denga konsele lawan jenis.

f.       Kegagalan menyimpan rahasia.

g.      Pelayanan yang tidak seimbang.

BENTUK-BENTUK KONSELING KRISTEN

Ahli-ahli konseling menyimpulkan, bahwaada beberapa maca bentuk dari konseling Kristen. Dengan setiap kosele, kita menggunakan satu atau lebih dari bentuk-bentuk konseling di bawah ini :

v  Supportive Konseling

v  Confrontational Konseling

v  Educative Konseling

v  Spiritual konseling

v  Group Konseling

v  Informal Konseling

v  Preventive Konseling

MASALAH “STRESS” DALAM KONSELING KRISTEN

            Tetapi perlu diingat, bahwa terlalu sering mengalami stress, terutama yang berat, akibatnya juga tidak baik. Efeknyadapat terlihat nyata, dalam hubungan dengan: pertama, Fisik: stress sering kali menimbulkan kelemahan tubuh dan berbagai penyakit. Kedua, Mental: pada waktu stress seringkli kita cenderung menjadi pelupa, kurang sabar, tidak efesien, bertele-tele, mudah tersinggung, dan tidak dapat kerja sama orang lain. Ketiga, Rohani: memang bagi rasul paulus, stress yang ia alami justru mendekatkan dia kepada Kristus.

Memahami Stress

            Langkah pertama dalam konseling, jika kita dapa memahami sesorangdengan masalah stress, adalah memahami sebab-sebabnya. Sebenarnya, semua stress dimanfaatkan oleh iblis. Ia berjalan berkeliling sama seperti singa yang mengaum-ngaum mencari orang yang dapatitelannya (I Petrus5:8), ia menipu, dan menyebabkan malapetakan, stress dapa muncul dari bermacam-macam penyebab: masyarakat, peristiwa-peristiwa tertentu dalam kehidupan, dari diri kita sendiri

Menolong Orang Mengatasi Stress

            Pada umumnya ada enam cara untuk menolong konsele mengatasi stress dalam hidup ini, yaitu dengan:.

Ø  Rileks

Ø   menolong konsele mengerti penyebab stress dan cara-cara menghadapinya.

Ø  coba kenali apa yang telah di lakukan konsele pada waktu-waktu yang lalu untuk mengatsi stressnya.

Ø   harus pula dingat, bahwa ada hal-hal yang harus anada hadapi dajuga di hadapioleh konsele, yaitu suatu rtealita yang berat dan tidak dapat di ubah lagi.

Ø  Konsele harus tetap berhungan dengan dunia luar.

Ø  mendoakan dan berdoa bersama konsele.

Menolong Orang Mengatasi Krisis

            Bagaimana orang-orang dapat ditolong pada saat-saat krisis.

Ø  Hubungi mereka.

Ø   Usahakan mengurangi kegelisahan.

Ø  Menolong mereka memfokuskan diri pada hal yang paling penting.

Ø  Menolong konsele untuk mengevaluasi persediaan yang ada.

Ø   Kemudian merencanakan apa yang dapat dilakukan di kemudian hari

Ø   Memberikan pengharapan dan membangkitkan semangat hidup.

Ø   Mengubah suasana.

ORANG PERCAYA DAN KONSELING KRISTEN

            Mengapa para hamba Tuhan mempunyai problema? Meskipun mereka sudah berusaha untuk setia seperti Danieldalam mengikuti Tuhan, para hamba Tuhan ternyata tidak luput dari pengalaman-pengalaman stress. Memang setiap hamba Tuahan pengalaman stress yang berbeda-beda, tetapi secara umum ada bbeberapa tekan hidup yang di alamioleh hampir setiap hamba Tuhan: pertama, isolasi masyarakat. Kedua, Tuntutan dan kelebihan. Ketiga, masalah keuangan. Keempat, masalah Administrasi. Kelima, tekan mental.

Apakah ciri-ciri utama dari sikap memperdulikan sesama?

v  Kasih ( 1Yoh.4:7,11 ).

v  Kesabaran (Gal. 5:22).

v  Keterbukaan.

v  Pengharapan.

v  Fleksibilitas.

v  Kerendahan hati.

PERNIKAHAN DAN KONSELING KRISTEN

            Hakikat dari konseling persiapan pernikahan dan tujuan dari konseling persiapan pernikahan. Dalam konseling ini, paling tidak adalima gol yang harus diperhatikan, yaitu: alasan untuk menikah, latar belakang hampir sama, usia, sikap terhadap pernikahan, pengaruh dari luar, kematangan spiritual.