KUMPULAN MAKALAH

GEREJA PENTAKOSTA TABERNAKEL

PASAL 1 PENDAHULUAN Pada awal perkembangan gereja, salah satu pusat PI yang utama adalah Antiokhia. Di sini pertama kali muncul jem...

11 February 2016

TUJUAN HIDUP

Apa tujuan hidup kita yang UTAMA ?

Yesaya 43 : 7 Berbunyi : “Semua orang yang disebutkan dengan nama-Ku yang Kuciptakan Untuk Kemuliaan-Ku, yang Kubentuk dan yang juga Kujadikan!"
Kalau tujuan hidup kita selalu memuliakan Tuhan, maka hidup kita sangat berharga di mata Tuhan. Yesaya 43 : 4, Filipi 1: 21 berbunyi : karena bagiku hidup adalah Kristus dan mati adalah keuntungan
1 Kor. 10: 31,”Jika engkau makan atau jika engkau minum, atau jika engkau melakukan sesuatu yang lain, laku-kanlah semuanya itu untuk kemuliaan Allah.”

Tuhan Yesus datang ke dunia ini Memiliki Tujuan yaitu membebaskan dan menyelamatkan manusia dari belenggu dosa.  Kalau Tuhan saja dalam setiap tindakan dan setiap perbuatanNya memiliki tujuan, apalagi manusia ?. Kita seharusnya juga memiliki tujuan hidup. Apakah tujuan hidup kita? Mungkin kita berkata bahwa tujuan hidup kita adalah mencari harta sebanyak-banyaknya agar kita menjadi orang terkenal. Mungkin yang lain berkata bahwa tujuan hidupnya adalah mencapai cita-cita setinggi langit atau mencari wanita yang paling cantik, menajdi artis dan lain sebagainya.

            Kalau tujuan hidup kita hanya seperti itu maka pada satu titik tertentu kita merasa hidup ini tidak ada artinya  karena tidak memiliki cara pandang yang benar terhadap hidup. Kalau cara pandang kita masih seperti itu, kita adalah orang yang tidak berguna karena semuanya adalah kesia-siaan. Karena tujuan Tuhan datang ke dunia ini adalah Menyelamatkan manusia dari belenggu dosa, maka tujuan hidup manusia adalah menerima keselamatan itu dengan menyambut kedatanganNya dan MempermuliakanNya setiap saat.

Rasul Paulus memiliki suatu komitmen di dalam hidupnya yaitu bahwa hidup adalah Kristus. Artinya Paulus memiliki suatu pandangan yang totalitas terhadap hidupnya yang ingin memuliakan Kristus. Paulus ingin hidupnya berpadanan/sepadan seperti Kristus. Dia memiliki tujuan hidup yaitu memuliakan Kristus yang adalah Tuhan. karena tujuan hidupnya adalah Memuliakan Kristus, maka Paulus memandang bahwa baik hidup maupun mati adalah sama. Dia tidak pernah takut untuk menghadapi kematian karena dia memiliki keyakinan bahwa hidup setelah kematian akan mendapatkan sebuah kehidupan yang kekal bersama dengan Kristus.
Pernahkah Saudara bertanya pada diri sendiri tentang hidup ini:  "Mengapa saya hidup?  Untuk apa saya hidup?  Bagaimana dengan kita? Apakah kita juga sudah memiliki tujuan hidup yang memuliakan Kristus?

Dengan memiliki tujuan hidup yang jelas  (sasaran yang hendak dituju), hidup kita akan lebih bermakna, semakin memotivasi kita, mendisiplinkan kita dan mengontrol kita ke arah yang benar.  Ada tertulis: Oleh karena itu hiduplah dengan tujuan yang benar seperti rasul Paulus berniat demikian:  "...bagiku hidup adalah Kristus dan mati adalah keuntungan."  Rasul Paulus memiliki tujuan hidup yang jelas yaitu hidup yang meninggikan dan memuliakan nama Tuhan;  hidup Paulus adalah bagi Kristus dan untuk Kristus.  Karena itu dia berkata,  "...jika aku harus hidup di dunia ini, itu berarti bagiku bekerja memberi buah."  (Filipi 1:22a).  Artinya Paulus berusaha untuk melakukan yang terbaik bagi Kristus, menjadikan Tuhan Yesus sebagai teladan utama dalam hidupnya, serta menempatkan Dia lebih dari apa pun yang ada di dunia ini. 

Dengan cara :
1. Takut dan gentar terhadap perintahNya
2.Mempersembahkan tubuh kita sebagai persembahan yang hidup yang berkenaan kepadaNya setiap saat dan setiap waktu (Roma 12:1) .

3. Melakukan segala pekerjaan dengan segenap hati seperti untuk Tuhan dan bukan untuk manusia (Kolose 3:23)

No comments:

Post a Comment